Bantu Bangun Sumur Bor di Badur, Babinsa : Masyarakat Disini Sangat Antusias

SUMENEP - Babinsa Koramil 0827/15 Batu Putih Serka Muzani gotong royong bersama masyarakat membangunan sumur bor di Dusun Jalao'an, Desa Badur, Kecamatan Batu Putih, Kabupaten Sumenep. Minggu (17/9/2023). 

Pembangunan sumur bor merupakan bantuan dari Gubernur Jatim yang bekerja sama dengan Kodam V/Brawijaya dan diharapkan dapat menjadi solusi bagi kelangkaan air bersih yang kerap melanda masyarakat Badur.

Baca juga: Panglima TNI Terima Kunjungan Kehormatan Panglima Angkatan Bersenjata Diraja Brunei

Serka Muzani mengatakan bahwa pihaknya saat ini gotong royong membangun sumur bor untuk membantu mengatasi persoalan masyarakat, terutama yang menyangkut hajat hidup banyak orang.

"Disini masyarakat desa badur sangat membutuhkan air bersih, apalagi di musim kemarau seperti ini sangat kekurangan, jangankan di musim kemarau di musim hujan saja di sini banyak kekurangan masih ada bantuan dari BPNPB, " ujarnya. 

Baca juga: Taruna  AAU Tolak Prilaku Bullying, Gubernur AAU : Ini Edukasi yang Perlu di Sosialisasikan dengan Intensif

Mengingat kondisi yang berbatu, Serka Muzani berharap tidak ada kendala selama pengeboran, sehingga berjalan dengan lancar. 

"Masyarakat disini sangat antusias, kepala desa Badur juga mendukung dan membantu kami dalam pelaksanaan pekerjaan di lapangan, mudah-mudahan berjalan dengan lancar, " imbuh Serka Muzani. 

Baca juga: Danrem 083Bdj Kunjungi PT. Unggul Putra Samudra dan PT. Piala Mas Singosari

Sementara itu, Kades Badur Atnawi mengatakan kegiatan gotong royong seperti itu dicontohkan langsung oleh Babinsa yang sangat menginspirasi masyarakat Badur. 

"Kami berharap bisa menginspirasi yang lain. Selain itu Babinsa disini sangat aktif membantu kami di Desa, " jelasnya. 

Baca juga: Satgaspassus Kogabpadpam VVIP Kerahkan Ratusan Personel Amankan KTT G20 di Bali

Pihaknya berharap pengeboran yang saat ini dilakukan dapat membantu masyarakat Jalao'an yang sangat membutuhkan air bersih. Menurutnya, di Jalao'an untuk mendapatkan air bersih masih bergantung saat musim hujan. 

"Selama beberapa tahun ini, Dusun Jalao'an sangat membutuhkan air, apalagi di musim kemarau walaupun di luar musim kemarau Dusun ini sangat membutuhkan air karena bergantung adanya turunnya hujan, " ungkap Atnawi. 

Baca juga: Danrem 083/Bdj Dampingi Kasad Kunjungi PT. Pindad Turen Kab. Malang

Jadi lanjut Atnawi "dengan kerjasama yang baik dari ibu Gubernur, bapak Pangdam, Pak Dandim, pak Danramil dan Babinsa, mudah-mudahan pengeboran ini bermanfaat bagi desa Badur, " tutupnya. 

Diketahui pengeboran di Dusun Jalao'an Desa Badur saat ini sudah berjalan dua hari, dan sudah mencapai kedalaman 11 meter.